Papillon dalam bahasa Perancis berarti “kupu-kupu”, adalah
toy dog yang memiliki postur tubuh kecil, memiliki sifat bersahabat dan lembut.
Mereka memiliki struktur tulang yang kuat, serti memiliki ciri khas yang tidak
dimiliki anjing trah lain, yaitu bentuk daun telinga seperti kupu-kupu.
Papillon diyakini merupakan Trah toy dog tertua di Benua Eropa. Selain sebagai
anjing teman bermain, papillon juga bisa difungsikan sebagai anjingpenjaga yang
baik. Ia bahkan juga dijuluki sebagai Miss Universe-nya dunia anjing. Anjing cantik ini menjadi favorit
keluarga raja, bangsawan dan pedagang kaya di Italia, Venesia, Florence,
Perancis, Inggris dan Belgia. Di lukisan karya Largillierre, yang dipajang di
Wallace Collection di London, tampak jelas gambar seekor Papillon di antara
keluarga raja Louis XIV dari Perancis. Papillon juga ada dalam lukisan keluarga
bangsawan Eropa dan lukisan pedagang kaya. Anjing trah ini populer di Inggris,
Perancis dan Belgia yang dianggap sebagai negara asal anjing ini oleh FCI.
Anjing Trah Papillon harus berbulu putih, dengan marking
dari beberapa jenis warna. Papillon sering dijumpai dengan bulu berwarna hitam
dan putih atau tricolor. Ciri paling menonjol dari anjing ini adalah daun
telinganya yang lebar, dan pada pinggir daun telinganya berjumbai dengan
bulu-bulu lembut, asal bukan bulu putih. bulu-bulu ini menutup bagian belakang
dan depan telinga, yang memberikan kesan seperti kupu-kupu yang sedang
mengembangkan sayapnya. Yang
dimaksud dengan warna bulu tricolor adalah bulu hitam dan putih, dengan sedikit
warna tan di atas mata, di dalam telinga dan di bawah ekor. Pada saat Papillon
masih kecil, bulu yang mulai tumbuh paling banyak berada di sekitar dan di
dalam telinga, di sekitar dan di ekor, serta di keempat kaki mereka.
Ada dua macam variasi bentuk telinga dari anjing Trah ini,
yaitu bentuk Papillon yang umum yaitu berdiri tegak, serta bentuk daun telinga
Phalène yang menggelantung seperti telinga milik anjing Spaniel. American
Kennel Club ( AKC ) menganggap Phalène dan Papillon adalah satu Trah yang sama,
sedangkan untuk negara yang breed club-nya menganut standarisasi FCI
(Fédération Cynologique International), seperti Indonesia, menganggap Papillon
dan Phalène adalah dua Trah anjing yang berbeda. Bulu anjing Papillon sangat banyak, panjang dan lembut. Dan bulu
jenis ini membutuhkan perhatian dan penyisiran yang terus menerus, untuk
menjaga keindahan dan kebersihan bulu. Tetapi meskipun memiliki bulu yang
tebal, Papillon tidak mempunyai undercoat (bulu sekunder).
Anjing ini memiliki ekor yang panjang, dengan bulu
berjumbai, melengkung di punggung dengan jumbai bulu membentuk plume. Bentuk
kepala agak membulat di antara telinga, moncong bauk, runcing dan tampak lebih
kecil bila dibandingkan tulang tengkorak dengan stop yang curam. Dalam
standarisasi FCI, Papillon disebut Continental Toy Spaniel dengan No.77, dan
masuk group 9 untuk kelompok Companion & Toy Dogs. Anjing ini memiliki
tinggi 28 cm, diukur dari bahu. Sedangkan untuk berat badan dibagi menjadi
duakategori, yaitu kurang dari 2,5 kg untuk anjing jantan dan betina ; dan 2,5
– 4,5 kg untuk anjing jantan dan 2,5 – 5 kg untuk anjing betina. Berat minimum
untuk anjing ini adalah 1,5 kg.
Meski Papillon memiliki penampilan sebagai toy dog yang
cantik dan anggun, tetapi banyak orang mengatakan bahwa anjing ini sebenarnya
adalah ‘anjing besar yang berbentuk anjing kecil’. Meski bertubuh mini, anjing
ini memiliki daya tahan yang kuat. Beberapa
orang membuktikan bahwa Papillon mereka sanggup berjalan sepanjang 5 mil (8
km), di kondisi jalan yang rata dan baik. Hobiis lain percaya dengan kenyataan
bahwa anjing Papillon mereka paling takut dengan hujan dan bunyi gelegar
guntur. Mereka akan menolak untuk diajak keluar, meski hanya ada dua awan di
langit, yang mungkin tidak menurunkan hujan. Atau bila rumput di halaman agak
basah. Beberapa hobiis lain percaya bahwa anjing mereka bisa mengartikan
beberapa hal baru, yang tentunya menguntungkan bagi mereka, dan anjing ini akan
berusaha untuk menjadi tuan rumah yang baik.
Ciri khas lain dari Papillon yang membuat anjing ini
diyakini sebagai ‘anjing besar yang berbentuk anjing kecil’ adalah kemampuan
atletiknya. Mungkin Anda akan terkejut bahwa istilah yang mengatakan
“penampilan bisa menipu” sepertinya memang berlaku bagi anjing cantik ini.
Papillon layak dijuluki sebagai Miss Universe-nya dunia anjing, karena selain
energik dan pandai. Stanley Coren
dalam bukunya “The Inteligence og Dogs” memasukkan Papillon di urutan ke – 8
anjing-anjing berintelijensia tinggi. Hal ini membuat Papillon sangat mudah
untuk dilatih dan mereka sangat cepat belajar. Papillon diciptakan untuk selalu
aktif bergerak, memiliki struktur genetik yang sehat dan tidak perlu dipaksa
untuk menyalurkan energi mereka untuk melakukan aktivitas atletik.
Papillon dianggap sebagai Trah anjing yang hanya membutuhkan
minimal grooming, meski mereka berbulu panjang. Mereka memiliki bulu yang bagus
dan satu ukuran. Bulu ini akan rontok dua kali setahun. Pada saat masih kecil,
Papillon memiliki bulu pendek, dan saat menjadi dewasa bulunya menjadi panjang
dan lembut. Belakangan ini,
Papillon menjadi bintang dalam kegiatan Dog Agility. Kegiatan olah raga khusus untuk
anjing ini di dalamnya terdapat berbagai halangan, seperti terowongan, papan
jungkat-jungkit, kembatan sempit dan sebagainya yang harus ditempuh dan
diselesaikan oleh anjing dengan waktu yang cepat, hanya dengan mematuhi
perintah verbal dan gerak tubuh dari pelatih.
Dalam kegiatan Dog Agility ini, anjing mengkombinasikan
berbagai gerakan dasar sepeti melompat, berguling, lari, merangkak dan
sebagainya. Anjing Trah ini memang dilahirkan untuk ketangkasan seperti ini,
dan mereka tidak hanya mengikuti kompetisi nasional, bahkan sampai tingkat
Internasional. Papillon
diuntungkan dengan postur tubuhnya yang kecil dan kecepatan alaminya, sehingga
seringkali bisa mengalahkan anjing dengan tubuh lebih besar. Untuk bisa
mendapatkan Papillon sebagai anjing yang aktif dan bersahabat, anjing ini
membutuhkan sosialisasi, latihan yang konsisten, latihan lanjutan untuk
merangsang pemikiran mereka yang aktif, interaktif pro aktif antara manusia dan
anjing setiap hari. Papillon
mungkin bisa terserang penyakit penyakit
Vion Wildebrand, masalah tempurung lutut (patella), Mitral Valve Disease,
Atrophy retina progesif, Reverse Sneezing.
Artikel Terkait :
Post a Comment
Post a Comment