Menjinakkan Sugar Glider

Menjinakkan sugar glider, terutama sugar glider hasil tangkapan liar (wild captive, WC) memang dibutuhkan waktu agak lama, tergantung sifat karakter sugar glider yang bersangkutan. sama seperti manusia, karakter setiap sg berbeda-beda, ada yang mudah dijinakkan ada pula yang susah. Namun meski demikian, dengan kesabaran dan ketelatenan, pada dasarnya sugar glider yang paling liar pun masih dapat dijinakkan. ini berkenaan dengan pengalama penulis sendiri dalam memelihara sugar glider. dan berikut adalah cara menjinakkan sugar glider yang penulis intisarikan berdasarkan pada pengalaman penulis:

1. handsfeed

pemberikan makan langsung dari tangan kita atau lebih dikenal dengan handsfeed dapat membantu sugar glider mengenali bahwa kita adalah tuannya. bagi sg wc, pada awal-awal handsfeed adakalanya si sg akan menggerigiti tangan kita. sebenarnya, gigitan si sg tersebut bukan berarti ingin menyakiti kita. bisa dibedakan gigitan sugar glider yang artinya "apakah ini bisa dimakan?" dan gigitan sugar glider yang artinya "tangan ini membuatku marah!!". maka sebaiknya biarkan si sg menggigiti jari kita saat handsfeed berlangsung karena hal tersebut akan membuat si sg menjadi familiar dengan tangan kita.

2. ajak berinteraksi

sesekali, masukkan tangan anda kedalam kandang dan ajak si sg bermain. lakukan minimal 25 menit, jika bisa, setiap hari. pada prinsipnya, makin sering kita berinteraksi dengan sg, maka akan semakin cepat jinak pula si sg.

3. kenalkan aroma tubuh kita kepada si sg

poin ketiga ini ada hubungannya dengan poin pertama. mengenalkan aroma tubuh kita pada sg bisa dengan cara menempatkan kaus bekas pakai kita ke dalam kandang ataupun dengan menutupi kandang dengan kaus bekas pakai. lakukan hal ini hingga si sg benar-benar sudah familiar dengan aroma tubuh kita.

4. kontak mata

selalu lakukan kontak mata kepada sugar glider, terutama saat handsfeed. penulis selalu percaya bahwa hewan-hewan seperti sugar glider bisa membaca pikiran kita, manusia. dan ini terbukti sendiri pada penulis. penulis selalu mengadakan kontak mata kepada sugar glider ternakan penulis sendiri, dan ini terbukti. meski sangat amat sedikit waktu penulis untuk berinteraksi, mereka tetap jinak kepada penulis.