Tayangan Hiburan di Indonesia Yang Menampilkan Simbol Illuminati Group
1. Dead Time: Kala (19 April 2007)
Director: Joko Anwar
Writer: Joko Anwar
Stars: Fachry Albar, Ario Bayu, Shanty, Fahrani, dan Tipi Jabrik.
Film Kala, berkisah tentang Ratu Adil dari ramalan Jayabaya dan rahasia harta karun presiden.
Kala adalah sebuah film yang disutradarai Joko Anwar dan dibintangi
antara lain oleh Fachry Albar, Ario Bayu, Shanty, Fahrani, dan Tipi
Jabrik.
Kala yang juga dikenal dengan judul lengkap: Dead Time: Kala adalah film
Indonesia pertama yang bergaya film noir dan disebut-sebut para
kritikus sebagai sebuah lompatan tinggi dalam sejarah perfilman
Indonesia.
Inilah gambar yang menurut film tersebut sebagai makhluk yang melindungi harta karun presiden yang terpendam.
Tampak pada gambar dibawah ini yang berasal dari potongan film Kala,
simbol Illuminati “all seeing eye” dengan kedua sayap di kanan-kiri
bagian atas pada gambar.
Lalu di bagian akhir film juga tampak simbol “all seeing eye” disebelah kiri pada salah satu halaman sebuah buku.
2. Pintu Terlarang / The Forbidden Door (22 Januari 2009)
Director: Joko Anwar
Writers: Joko Anwar (screenplay), Sekar Ayu Asmara (novel)
Stars: Fachry Albar, Marsha Timothy and Ario Bayu
Diambil dari film Pintu Terlarang, saat seorang bintang dalam film
tersebut Fahri Albar, sedang menonton TV perkumpulan rahasia herosase.
Pada pengambilan gambar itu terlihat di dalam televisi gambar simbol freemasonry lengkap dengan gambar jangka.
Tak lama kemudian terlihat pula sebuah pintu yang disebut “pintu terlarang” dengan sebuah lukisan bersimbol “Mata Satu”.
Lalu terlihat lukisan yang menutupi pintu terlarangnya, simbol gambar
Illuminati “mata satu” yang mana gambar tersebut memang memiliki tujuan
Illuminati / Freemason.
Gambar di film ini juga merupakan simbol dari freemason, dan mata satu itu memang sudah diatur seperti itu.
Tak lama kemudian terlihat pula sebuah pintu yang disebut “pintu terlarang” dengan sebuah lukisan bersimbol “Mata Satu”.
3. Rumah Dara / Macabre-II (2009, rilis 22 Januari 2010)
Directors: Kimo Stamboel, Timo Tjahjanto
Writers: Kimo Stamboel, Timo Tjahjanto
Produksi: Media Corp Raintree Pictures
Stars: Ario Bayu, Shareefa Daanish, Joko Anwar and Julie Estelle.
Sebelum ditayangkan di Indonesia, karakter Dara telah lebih dahulu
dipopulerkan lewat segmen film pendek “Dara” dalam film horor antologi
“Takut: Faces of Fear” , yang juga disutradarai Mo Brothers dan dirilis
pada tahun 2008 di festival-festival film di seluruh dunia.
Segmen film pendek Dara mendapat begitu banyak tanggapan positif
sehingga akhirnya Rumah Dara mendapat harapan besar dari para penggemar
film Dara.
Pada tahun 2008-2009, Rumah Dara juga telah dilayarkan lebih dahulu di
berbagai festival film internasional dan banyak meraih penghargaan.
Pada akhir 2009, film ini ditayangkan di Singapura terlebih dahulu dan
mendapatkan rating M18 (untuk adegan sadis dan kekerasan).
Rumah Dara lalu dirilis secara serempak di seluruh Indonesia pada
tanggal 21 Januari 2010. Distribusi film ini ke Amerika Utara dan Eropa
telah dibeli oleh Overlook Entertainment.
Dalam twitter resmi Rumah Dara pada saat itu, diumumkan bahwa film ini
dicekal dan dilarang untuk tayang di Malaysia karena tema yang dianggap
bertentangan dengan hukum sensor film Malaysia. Film ini menjadi film
Indonesia pertama yang dicekal dan dilarang untuk tayang di Malaysia
karena adegan sadis dan terdapat beberapa simbol ajaran sesat.
Simbol ini diambil dari salah satu adegan saat seorang polisi yang
sedang menonton video proyektor. Pada akhir tayangan di video itu tampak
simbol Freemasonry (Mason). Dibawah gambar tersebut bertuliskan:
projecteren onsterfelijk slang = proyek ular abadi.
Kita lihat dari segi gambar sudah menunjukkan garis-garis segitiga yang
merupakan salah satu unsur lambang freemason. Tulisan dibawah itu adalah
tulisan Belanda yang jika diartikan yaitu Proyek Ular Abadi.
Gambar yang persis diambil dari lambang Masonic Magician tersebut juga
ada di cover sebuah buku dengan judul sama “the Masonic Magician”
karangan Philippa Faulks dan Robert LD Cooper.
Buku The Masonic Magician, memiliki lambang yang sama seperti film Rumah Dara.
Buku The Masonic Magician menceritakan kisah Cagliostro yang luar biasa
lengkap dengan terjemahan bahasa Inggris pertama dari Ritual Mesir yang
pernah diterbitkan.
![[Image: masonic_magician.jpg?w=249&h=386]](http://indocropcircles.files.wordpress.com/2012/09/masonic_magician.jpg?w=249&h=386)
Para penulis memeriksa kasus yang dibuat terhadap diri Cagliostro, bahwa
ia adalah seorang penipu serta sesat dan menemukan bahwa Gereja Roma
dan sejarah itu sendiri dilakukan dengan ketidakadilan yang sangat
mengerikan.
Jadi dalam ajaran mereka, ular merupakan simbol dari setan ataupun unsur
jahat. Dan mereka memang sedang melakukan proyek menuju Tatanan Dunia
Baru (new world order) agar setan tersebut dapat segera keluar ke muka
bumi.
Lalu apakah nama simbol bermotif Pentagram di film Rumah Dara dan simbol
pada buku Masonic Magician tersebut? Simbol itu dikenal dengan nama
“Ouroboros”.
Jika kita perhatikan dengan seksama, di simbol ini terdapat gambar ular
yang menelan ekor ular yang lain, begitupun ular yang ditelan ekornya
menelan ekor ular yang pertama tadi. Cukup menarik, dan hal ini semakin
membawa kita untuk mengetahui lebih dalam lagi mengenai arti simbol ini.
simbol Ouroboros
![[Image: simbol-ouroboros.jpg?w=248&h=250]](http://indocropcircles.files.wordpress.com/2012/09/simbol-ouroboros.jpg?w=248&h=250)
“Ouroboros” merupakan istilah Yunani yang sering dianggap sebagai
lambang perputaran hidup setelah mati, takdir, atau penciptaan dan
kehancuran.
Konsep ular / kadang- kadang naga, yang menelan ekor ini dikenal juga di
kebudayaan Skandinavia, Cina, Astec, Inca dan Maya. Sering dihubungkan
dengan ramal-meramal, dan juga sering dianggap sebagai simbol keabadian.
Simbol Ouroboros digunakan sebagai simbol mitologi atau kepercayaan
disana.
Adapun maksud simbol ular ini kurang lebih sebagai refleksi diri, atau
sesuatu yang terus berputar, sesuatu yang terus membuat ulang dirinya
sendiri (recreating itself), sesuatu yang akan selalu kembali, sesuatu
yang akan langsung dimulai lagi ketika mencapai titik akhir, semacam
itulah dan selain simbol setan, ular juga sering dihubungkan dengan
keabadian.
4. Sang Pencerah (2010)
Director: Hanung Bramantyo
Writer: Hanung Bramantyo
Produksi: MVP Pictures/ Multivision Plus
Stars: Lukman Sardi, Zaskia Adya Mecca and Slamet Rahardjo
Ini film yang sangat kontroversi, Illuminati sudah berusaha untuk memasuki wilayah agama di Indonesia dengan segala cara.
Di antara pekatnya malam, belasan laki-laki berbondong-bondong menuju Langgar Kidul Kauman.
Sambil memekikkan asma Allah, gerombolan itu mengangkat obor
tinggi-tinggi, dan sesampainya di surau milik Ahmad Dahlan, mereka
meringsekkan tempat ibadah itu hingga rata dengan tanah.
Mereka memang dibakar kebencian. Gagasan pembaruan Islam oleh Ahmad Dahlan telah membuat gusar para penghulu Masjid Gede Jogja.
Dan kegusaran itu kemudian berkembang menjadi benci yang ditularkan.
Itulah sepenggal adegan di awal Sang Pencerah karya Hanung Bramantyo.
Dari cover dan keseluruhan filmnya juga terdapat banyak simbol-simbol yang disamarkan seperti:
1. Covernya, ada penampakan simbol Illuminati piramida mata satu “all seeing eye” yang disamarkan.
2. Film rohani, yang seharusnya tidak menampakkan simbol-simbol paganisme.
3. Sutradara dari golongan yang berideologi dan pelopor aliran satanic
modern bernama Aleister Crowley (bukti: bisa googling) Dia salah satu
anggota Illuminati yang menduduki posisi suci dalam organisasi tersebut.
5. Opera Van Java (Trans-7) – tampak “All Seeing Eye”
Sebuah fakta bahwasannya Illuminati juga sudah mulai pula merasuki dunia
pertelevisian di Indonesia. Kali ini Simbol Illuminati muncul
dibeberapa program televisi swasta yg sangat terkenal.
Simbol Illuminati “All Seeing Eye” di Opera van Java (Trans TV)
Trans7 dengan acara komedi Opera van Java (OVJ) kini melambung tinggi
yang semakin digemari oleh penikmat acara televisi di seluruh penjuru.
Apakah oleh karena OVJ menembus rating terbaik, lalu sebuah penampakan
simbol Mata Satu alias simbol Illuminati pemuja Dajjal pada OVJ pun
muncul, simbol titipan seseorang?
Sangat jelas terlihat. Entah ini kebetulan semata atau memang hal yang disengaja oleh tim OVJ.
Apakah Trans Corps memang dipimpin oleh kelompok illuminati, atau
disusupi dan ditunggangi kelompok illuminati dengan ikut
meng-kampanye-kan simbol-simbol nya?? Atau hanya kebetulan semata??
6. Mata Lelaki (Trans-7) – dengan lambang “All Seeing Eye”
Mata Lelaki adalah sebuah program dewasa, yang tayang setiap hari Rabu
jam 23.30 WIB di salah satu stasiun TV milik Trans Group, yaitu Trans-7.
Ini adalah sebuah persepsi sebagian laki-laki, mengenai segala hal yang
menjadi trend, segala hal yang ada disekitar laki-laki, dan segala hal
tentang wanita.
Logo “All Seeing Eye” di acara Mata Lelaki yang ditayangkan oleh salah satu grup TV swasta Indonesia, Trans Group yaitu Trans-7
Sebuah persepsi tentang keseksian seorang wanita, dan segala hal yang mengelilinginya.
Persepsi ini akan diambil dari data riset, yang telah dilakukan oleh berbagai lembaga, dan mudah diakses oleh banyak orang.
Hasil akhir dari program ini adalah, bagaimana laki-laki menghargai
sekitarnya, menghargai wanita, dan menghargai dirinya sendiri. Ini
adalah bagaimana laki-laki memandang wanita.
Berangkat dari sebuah mitos, yang kemudian dicari data risetnya dan
kemudian ditela’ah lalu diambillah kesimpulan akhirnya. Mata Lelaki akan
selalu memberikan closing statement, sebagai kesimpulan pada akhir
tema.
7. Indonesian Idol (RCTI) – dengan lambang “All Seeing Eye”
Apa hubungannya hingga memasang logo itu? Apa pula hubungan antara bakat
menyanyi dengan simbol illuminati? Apakah tidak bisa membuat lambang
lainnya? Salah satunya jawabannya, memang banyak penyanyi, sutradara,
bintang film dan entertainer lainnya dari seluruh dunia telah disokong
pendanaannya oleh kelompok Illuminati ini (bisa dilihat pada video
dibawah artikel).
8. Big Brother (Trans TV) – dengan lambang “All Seeing Eye”
Trans TV membeli acara Big Brother yang katanya merupakan acara yang
sebenarnya dijiplak oleh Penghuni Terakhir. Sehingga tak salah jika
dalam setiap episodenya host acara selalu menyebutkan bahwa acara ini
tidak ada script atau rekayasa lainnya.
Dapat dilihat dari simbol Big Brother berupa “mata satu” simbol
Illuminati. Memang dalam misi Illuminati dalam salah satu tujuannya
adalah memantau orang seperti dalam acara ini.
Dalam acara Big Brother, terlihat banyak kamera-kamera pemantau di semua
sudut ruangan. Ini persis keadaannya dengan istilah di dunia nyata yang
sebenarnya dalam memantau kegiatan manusia (apalagi yang dicurigai)
dalam kesehariannya yang dipakai juga oleh para elit Illuminati dengan
istilah: Big Brother.
Jika dalam acara TV Big Brother dapat melihat semua gerak-gerik dan
kegiatan peserta, maka Big Brother yang dijalankan oleh Illuminati dalam
pemerintahan pun sama: untuk memantau manusia. (baca: [VIDEO] Awas “Big
Brother” Israel Sadap Telepon Anda!)
Sebenarnya masih ada beberapa film dan acara televisi lainnya di
Indonesia yang menampilkan secara terang-terangan hingga hanya sekelebat
saja dari simbol-simbol penganut ideologi satanic ini.
Jadi, walaupun jalan cerita dari film, program dan acara bertema apapun
itu tak masalah buat mereka, karena mereka para Illuminati akan tetap
berusaha untuk masuk dengan cara “menitipkan” simbol-simbol alirannya
agar masyarakat menjadi biasa dan familiar dengan simbol-simbol mereka.
dan masih banyak lagi..silakan lihat sumbernya :
indocropcircles.wordpress.com/2012/11/20/film-indonesia-dengan-simbol-illuminati/