1.Pura-pura servis kendaraan
Anda yang tengah servis kendaraan di bengkel harus waspada. Sebab,
pencuri menyamar menjadi konsumen berpura-pura service kendaraan.
Saat Anda dan orang sekitar lengah, temannya akan beraksi dan mengambil
kunci motor dan membawa motor. Biasanya pelaku lebih dari 2 orang.
2.Pura-pura mabuk
Antisipasi dengan orang yang mabuk di jalan. Pelaku pencuri biasanya
menjalankan modus seperti ini. Ketika Anda coba menolong, pencuri akan
bereaksi dan merampas kendaraan korban.
3.Pura-pura jadi pengemis di lampu merah
Pengendara mobil dan motor harus hati-hati dengan pengemis di jalan
terutama lampu merah. Mereka biasanya mengincar lokasi perempatan atau
atau pertigaan yang sepi. Melihat korbannya berhenti di lampu merah,
para pelaku akan mencoba mendekati calon korban. Kondisi ini harus lebih
diwaspadai oleh pengendara motor. Soalnya, pelaku akan sangat mudah
melancarkan rencananya.
4.Modus angkot
Pelaku curanmor benar-benar banyak akal. Bila cara 1 gagal cara 2, 3 dan
4 masih banyak. Kali ini mengangkut motor dengan cara memasukkannya ke
angkot.
Biasanya pelaku pencuri memperhatikan kondisi sekitar. Setelah dipastikan sepi, motor akan diangkut ke atas angkot. Waduh.
5.Suami istri pura-pura berantem
Waspada ketika Anda melihat pasangan pria dan wanita berantem di pinggir
jalan. Saat Anda ingin menolong wanita yang ipukuli oleh pria,
tiba-tiba pelaku lainnya datang menghampiri motor atau mobil Anda. Tak
pelak Anda pun jadi korban.
6.Tidur di jalan
Modus kejahatan seperti ini dapat terjadi di manapun. Biasanya pelaku
pura-pura tergeletak di jalan untuk mengharapkan pertolongan.
Setelah ditolong, pelaku akan berbalik dan menodong pakai pisau bahkan senjata.
7.Umpan perempuan
Modus satu ini cukup lama tidak terjadi. Namun kasus seperti ini kerap
terjadi karena pemilik kendaraan lengah karena disodori wanita untuk
melancarkan rencananya.
Caranya, pelaku wanita mengajak berkenalan calon korban di jalan atau
menghubungi terlebih dulu untuk bertemu. Saat korban bertemu pelaku
wanita di suatu tempat, pelaku pria akan muncul dan merampas kendaraan
korban.
8.Lempar telur
Tak menunggu waktu lama untuk melakukan aksi ini. Hanya memantau situasi
sekitar, pelaku curanmor segera melempar telur pada kaca mobil.
Otomatis pengendara akan menggunakan wiper. Namun bukannya bersih,
pandangan malah terganggu. Korban pun turun dari mobil untuk
membersihkan kotoran. Di saat itu pelaku langsung merampas kendaraaan.
Karena itu jika tiba-tiba Anda di jalanan menemukan aksi maling seperti
ini, jangan langsung menarik tuas wiper, semprotkan dulu air ke kaca
mobil, agar bekas telur hilang, kemudian baru kaca dibersihkan dengan
wiper.
9.Memakai cairan setan
Belakangan tenar nama 'cairan setan' untuk memuluskan niat pelaku
curanmor. Cairan ini lebih ampuh dari kunci T. Kunci kontak motor dan
kunci pintu mobil bisa hancur akibat cairan kimia ini.
Modusnya cukup ringan yakni cairan kimia itu disemprotkan ke dalam kunci
kontak kendaraan. Dalam waktu sekejap kunci kontak meleleh dan
kendaraan dengan mudah distarter.
10.Menukar pelat nomor kendaraan
Modus kejahatan ini tergolong baru. Para pelaku biasanya beraksi di
tempat-tampat perbelanjaan. Cara yang digunakan sangat simpel, yakni
para pelaku datang ke lokasi dengan membawa pelat nomor kendaraan
berikut STNK.
Setelah itu, pelaku mencari kendaraan yang posisinya tidak terlihat
penjaga parkir. Biasanya kendaraan yang diincar harus sesuai dengan
STNK. Dan pelaku menukar pelat nomor kendaraan yang sama dengan tertera
di STNK.
Setelah terpasang, pelaku bakal akan aman saat keluar dari loket parkir
karena kendaraan yang dibawanya sesuai dengan STNK. Demi melancarkan
rencananya itu, biasanya pelaku berani mengatakan tiket parkir hilang.
Dengan hanya menunjukkan STNK dan bayar denda, pelaku pun bisa kabur.
Post a Comment
Post a Comment