Jakarta, 05/02/2015 Kemenkeu - Pada 2014, perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,02 persen. Berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp10.542,7 triliun dan PDB per kapita mencapai Rp41,8 juta atau USD3,531.5. Berdasarkan lapangan usaha, pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha, dengan informasi dan komunikasi yang mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 10,02 persen. Ini diikuti oleh jasa perusahaan sebesar 9,81 persen dan jasa lainnya sebesar 8,92 persen.
Dari data yang dilansir melalui laman Badan Pusat Statistik (BPS), struktur perekonomian Indonesia menurut lapangan usaha pada tahun 2014, didominasi oleh 3 lapangan usaha utama. Pertama adalah Industri Pengolahan sebesar 21,02 persen, kedua adalah Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar 13,38 persen, serta Perdagangan Besar-Eceran; Reparasi Mobil-Sepeda Motor sebesar 13,38 persen.
Sementara itu, jika dilihat dari sisi PDB menurut pengeluaran, Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) menjadi komponen yang mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 12,43 persen. Hal ini diikuti oleh Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 5,14 persen dan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 4,12 persen. Struktur ekonomi Indonesia tahun 2014 menurut pengeluaran didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 56,07 persen. Kemudian, Pembentukan Modal Tetap Bruto sebesar 32,57 persen dan Ekspor Barang dan Jasa sebesar 23,72 persen. (as)
Post a Comment
Post a Comment